Detik-detik jelang UN kian dekat dan sungguh suasananya tidak cukup nyaman. Mama papa sebenernya mengalami ketegangan, hanya berupaya untuk diatasi agar anak-anak terutama mas tidak merasakannya. Kelihatannya mudah padahal kadang keluar juga.
Setidaknya mas sudah melewati UAMBN dan UM. Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasional merupakan ujian akhir semua pelajaran non UN yang diadakan oleh Kemenag.
Sementara Ujian Madrasah merupakan ujian akhir non agama dan non UN yang diadakan sekolah.
Tadi pas dikendaraan, kebetulan mas minta diantar mas bercerita tentang hasil UM. Dia menempati ranking paralel sekitar 49 satu sekolah. Sementara ranking kelasnya mencapai 11-12. Wah kaget juga sebab tidak menyangka bisa optimal.
Bayangkan kalau paralel 1 sekolah berarti kelas PK saja ada 4 dan kelas reguler mencapai 6 kelas. Rata-rata yang diperoleh diatas 80. Cuma nilai SBK yang memang dibawah rata-rata yakni 50. Kami bisa memaklumi sebab sejak SD sampai sekarang merupakan pelajaran yang tak pernah mudah.
Yang jelas UN sudah diambang pintu tinggal setengah bulan lagi. Meningkatkan belajar mas nampaknya sudah mentok. Ah semoga hasilnya bisa sesuai harapan.
0 komentar:
Posting Komentar