Usianya baru 2,5 tahun dan banyak belajar pada sekelilingnya. Dia mengungkapkan apa yang ingin dikatakannya dalam bahasa yang dikuasai. Beruntung kami bisa memahami apa yang dimaui meski kadang juga kesulitan.
Ada canda dan tawa saat dia berujar atau lantang berteriak. Saat haus dia akan bilang mimik dilanjutkan "tih" untuk minum air putih, "bubu" untuk susu. Memanggil mama dan mbal Alma masih terdengar sama yakni "mama" dan yang membedakan pada telunjuknya, siapa yang dituding itu.
Berterima kasih pun hanya "ci" atau "pis" untuk minta pipis. Kalau tidak mau dia akan berkata "moh". Ingin duduk ya bilang "dudu" atau "bobo" bila ingin rebahan. Setelah rebah, akan pegangan kaos mama dan bilang "nyanya" yang maksudnya nenen.
Ucapan lucu tersebut membuat kami terhibur, bagai nyanyian merdu ditelinga. Bahkan saking senengnya kami kadang meminta dia terus berbicara seperti itu. Saat bercanda dia pernah kentut dan bilang "tuk" disertai tangan menutup hidung "au".
Merekam pertumbuhan anak-anak dengan alat atau tulisan penting bagi kami. Agar mereka tahu bagaimana dia saat kecil dan kami membimbingnya. Ada kata paling lucu bagi kami saat ini yakni "pojo" yang ga sama persis dengan diucapkan kita.
Inilah kalian saat masih beralih dari fase bayi ke anak-anak. Hari-hari yang selalu indah bagi kami, bagi kita semua.
0 komentar:
Posting Komentar