Bermain sepakbola dan melihat kereta api adalah sama-sama menariknya. Yang paling bikin dik Adhan suka ya ikut papa futsal ditambah kesempatan melihat kereta melintas, wah bahagia banget. Dirumah main bola sama papa atau mas Afin saja sudah seneng apalagi bisa sekalian lihat kereta. Beberapa kali dik Adhan ikut atau nyusul futsal papa.
Kemaren Sabtu juga begitu sebab awal mulanya memang mama akan berangkat kerja. Eh rupanya batal sehingga dik Adhan yang sebenarnya sudah akan berangkat, langit mendung. Akibatnya mama meminta adik dirumah. Kan kasihan mama kalau dirumah sendirian lagipula belum tentu ditempat futsal betah.
Langit makin siang bertambah cerah sehingga dik Adhan merengek meminta nyusul papa. Lalu berangkatlah mereka menyusul papa. Di Manahan futsal, dik Adhan senang dan sempat main bola sama papa. Plus melihat kereta ekonomi melintas. Bermain bolanya juga di lapangan dengan berlarian ke gawang memasukkan bola.
Larinya sih seperti biasanya belum kenceng namun niat dan semangatnya benar-benar membuat papa senang. Termasuk ketika menendang bola masuk gawang mengenai jaring, sontak teriakan gol dari mulut kecilnya menggema. Ah bahagia sekali melihatmu nak.
0 komentar:
Posting Komentar