aku sekarang sudah besar. aku sudah kelas lima. tapi, aku belum lepas dari sifat pemarah dan cengeng. aku juga egois. aku juga belum bisa mengalah. pokoknya jarang banget aku ngalah. apalagi sama adikku yang masih kecil.
barusan aku nggak mau ngalah sama adikku. hanya masalah HP. aku takut bateraiku akan habis. ya, begitulah. kembali lagi, aku rebutan sama kakakku. sekarang masalah es. habisnya, tinggal setengah gelas. jadi kepingin dihabisin. sebenernya aku mau ngalah, tapi ya gimana juga. nggak enak deh.
ya, begitulah keseharianku, udah nggak bisa ngalah, pemarah, egois... heh... ngeselin. tomboi lagi. habis, kalau feminim itu gak enak banget. nih pendapatku tentang nggak enaknya jadi feminim:
1. harus tampil anggun dan cantik,
2. harus berdandan setiap hari,
3. boros uang karna untuk membeli keperluan agar menjadi cantik,
4. memakai bahasa yang sopan,
5. suka memakai rok,
6. tidak boleh bermain sepak bola, dll.
itu menurutku. pokonya jadi feminim itu nggak enaaaaak banget. bener-bemer nggak enak. seperti tersiksa saja. hobiku kan bermain sepak bola. kalau nggak main semingguu aja, aku sengsara banget. walaupun udah cidera, luka, apa kek, yang penting maen sepak bola!
itu catatan tentang diriku. udah, ya, aku capek nih, bye.
~Anugrah R. Salma~
0 komentar:
Posting Komentar