05 November 2017

Menganalisis Kelebihan dan kekurangan Oppo A37

Alhamdulillah pada awal bulan kemarin aku mendapatkan hp baru yang kubeli di salah satu toko handphone di Mayang, Kartosuro. Dan pilihanku jatuh kepada Oppo dengan seri A37, sekaligus pengalaman pertamaku memakai smartphone merk ini. Setelah sebelumnya aku sempat berfikir panjang untuk mengambil ini. Sebelumnya aku memakai hp dengan merk yang berbeda-beda. Mulai dari Cross, Nokia, Lenovo, Smartfren hingga yang terakhir Samsung s3 mini. Bahkan hp Samsung ku ini sampai bootlop dan tombol powernya rusak(awalnya kehabisan batre). Karena alasan itulah niat membeli hp ku setelah UN kumajukan karena alasan kebutuhan.

Dari berbagai merk sebelum yang baru ini, jelas sekali terdapat perbedaan yang mencolok. Karena tidak semua yang kusebutkan tadi berupa android bahkan smartphone. Tetapi keseluruhan aku puas memakai hp bekasku sebelum berganti Oppo ini. Walaupun terdapat kekurangan masing-masing tapi aku tetap puas karena dulu mereka semua pernah memberi kenangan saat kupakai :v

Tapi tidak semua hp yang kusebutkan tadi kubeli sendiri. Dari 6 hp termasuk oppo ini terdapat hp yang merupakan pemberian atau kupinjam. Contohnya yang Nokia dan Lenovo yang merupakan pemberian ayah dan yang terakhir ialah Samsung s3 mini yang merupakan pemberian adikku. Bahkan serumah aku adalah anggota keluarga terakhir(kecuali adik ku yang kecil) yang memakai smartphone. Sebelumnya yang memulai ialah adikku karena kebutuhan juga. Dia membeli Vivo Y31. Kemudian ayahku membeli xiaomi redmi 2. Dan terakhir ibuku yang membeli oppo neo 7 pada tahun lalu.

Barulah kususul awal bulan kemarin. Saat kubeli hp ini aku mendapat bonus berupa soft case dan kartu kuota Indosat yang akhirnya kujual ke temanku sekelas. Dan selama pemakaian kurang lebih satu bulan ini, aku mau sedikit mengulas mengenai kelebihan dan kekurangan hp oppo a37 ku ini. Semua yang kuceritakan setelah ini berupa pendapat ku saja. Kalo pembaca ada yang merasa tidak setuju yaa diabaikan saja hehe..

Kalo dari kelebihan menurutku sangat banyak. Yang pertama dari tampilannya. Tampilannya yang terlihat premium berwarna hitam dan bodi yang sangat ramping yang ketebalannya sekitar 7 mm membuat hp oppo ini terlihat elegan dan cantik dari dekat maupun jauh. Beratnya pun hanya 136 gram(menurut oppo Indonesia) yang jelas ringan dibawa. Selain itu hp ini tidak terlalu licin sehingga mudah digenggam serta layarnya tidak sensitif. Ditambah dengan adanya corning gorilla glass yang sudah tersemat di hp ini membuat layar hp lebih aman. Dengan ukuran 5 inci yang tergolong standar serta mempunyai banyak tema didalamnya yang membuat aku tidak pernah bosan dengan hp ini.

Yang kedua ialah fiturnya. Banyak sekali fitur cerdas dari hp ini yang sampai tidak bisa kusebut satu persatu. Walaupun tidak ada fingerprint seperti xiaomi tetapi oppo selalu punya cara agar membuat konsumennya tidak bosan dengan fitur-fitur yang hampir sama dengan vivo.

Ditambah lagi dengan kameranya yang cukup jernih baik depan dan belakang. Kedua kamera ini sudah dilengkapi LED flash. Oppo A37 ini juga mampu menyesuaikan dengan cahaya sehingga penerangan layar akan cerah atau gelap secara otomatis tergantung kapasitas cahaya yang diterima. Hal ini cukup membuatku puas sehingga aku tidak perlu mengatur kecerahan layar secara terus-menerus.

Oppo ini juga mempunyai 2 slot Nano card dan satu slot tambahan untuk memorycard yang jelas berbeda dari hp xiaomi atau yang lainnya yang hanya mempunyai dua slot saja, dimana satu slotnya merupakan gabungan kartu atau microSD. Kinerja Oppo A37 aku nilai baik karena kemampuan multitaskingnya cukup lancar walaupun banyak aplikasi terpasang disitu.

Oppo A37 juga mempunyai aplikasi bawaan yang sangat bermanfaat sehingga membuat kita tidak perlu menginstal aplikasi yang mempunyai fungsi yang sama. Contohnya ialah Pusat Keamanan yang isinya pembersihan jumlah ‘sampah’ di HP dan mempercepat kerja hape yang langsung terasa lebih lancar setelah kita melakukan apa yang diperintahkan sistem.

Tiap hp jelas mempunyai kekurangan termasuk Oppo A37 ini. Pertama ialah hapenya mudah hangat ditambah lagi jika data nya hidup. Mungkin semua hape memang begitu tetapi menurut saya Oppo ‘lebih cepat hangat’ daripada hape lainnya. Bahkan jika aku memainkan aplikasi tanpa data/wifi pun, oppo ini cepat hangat, entah tidak tahu kenapa. Kata temanku hape ku ini terlalu banyak aplikasi. Tetapi aku membela diriku karena semua aplikasi yang ada di hapeku sesuai dengan kebutuhanku dan aku juga hanya menginstal 2 game saja di hape ini.

Jujur, aku juga tidak begitu suka hape dengan batu tanam. Biasanya hape dengan batu tanam apabila rusak jelas sulit diperbaiki. Tetapi alasan produsen hape menggunakan batu tanam daripada batu yang bisa dilepas ialah selain alasan lebih ringan ternyata batu tanam lebih awet dan tahan lama walaupun memang tidak bisa dilepas. Sehingga slot sim nya terletak di samping, termasuk Oppo A37 ini.

Selain itu, respon keseluruhan masih kurang cepat dalam Oppo ini. Mungkin karena versi hape ini yang cukup tertinggal dari yang hape yang lain. Oppo A37 mengusung OS Android Lollipop, dimana hape versi Android terbaru kini mengusung Nougat. Ditambah kecepatan prosesornya yang hanya 1.2 GHz yang juga tertinggal dari hape yang harganya sama dengan A37. Hape yang setingkat bahkan yang lebih murah kini rata-rata berkecepatan 1.5 GHz yang cukup mempengaruhi kecepatan kerja dari hape itu sendiri. Mungkin 2 hal inilah yang menyebabkan A37 lebih cepat hangat dari hape lain.

Kedua hal itu juga berpengaruh terhadap kinerja baterai, apalagi baterai A37 hanya 2630 mAh . Saat aku menulis ini, persentase baterai A37 ku tinggal 48% atau sudah 9 jam setelah pengisian full. Atau kira-kira tiap jam berkurang 6%.  Setelah pengisian full, hapeku hanya kupakai menjalankan aplikasi sosmed dan game online. Baru 2 menit kupakai nge game batunya mulai hangat. Tetapi yang kumaksud bukan Mobile Legends bahkan AOV yang kini sedang trend. Game yang kumaksud hanya “Hay Day” yang datanya tidak terlalu besar.

Mungkin hanya sedikit unek-unek ini yang bisa kutulis, karena baru ada mood untuk nulis review hapeku sendiri yang kebetulan baru. Yah kalo disuruh me-rating A37 kuberi 8 lah hehe…



0 komentar:

Posting Komentar

Template by:

Free Blog Templates