15 Juli 2013

Haid Tak Selalu Tanda Sudah Remaja

Memasuki tahapan baru dalam belajar, masuk SMP rupanya membuat mbak Alma tambah bersemangat.  Meski  tahun pelajaran baru pada saat bulan puasa,tetapi tak terlihat wajah kecewa, malas dan enggan. Bangun pagi seperti biasa kemudian ke sekolah dengan riang. Bahkan ketika pulang sekolah terlihat tak ada beban di wajah mbak Alma.

Dari cerita yang mbak Alma tuturkan, rupanya dia cukup nyaman  belajar di MTSN 1 Surakarta. Ada banyak teman-teman  baru yang sudah klik, berasal dari berbagai kalangan. Babak baru dengan sekolah , guru, teman, lingkungan yang baru tak membuat malas dan jengkel. Paling tidak 1 point penting sudah tergenggam, tidak salah dalam memilih sekolah.

Karena di awal sebelum masuk sekolah, mbak Alma sempat mengeluh tak ada teman-teman akrabnya semasa di SD. Rasanya mbak Alma merasa berat berpisah dengan temannya sejak kelas 1 dan  tak yakin bisa mendapatkan penggantinya. Ternyata tidak seperti yang papa mama kuatirkan.

Pulang sekolah di hari pertama, mbak sudah membawa beragam cerita salah satunya tentang sudah banyak teman-temannya yang sudah mendapatkan Menstruasi. Mbak Alma bertanya ke mama, kapan dia dapat M seperti teman-temannya. Memang sejak SD, sekitar 40% teman putrinya sudah M, sementara mbak Alma belum.

Waktu SD mbak Alma nggak kuatir dan biasa saja. Tetapi ketika SMP banyak temannya yang ternyata sudah M, mbak Alma  terlihat panik dan resah. Meskipun mama sudah menerangkan, tetapi saja mbak penasaran dan terus-terusan bertanya ,”kapan aku dapat M ya? Biar nggak kayak anak kecil lagi.”
Dialog mama dengan mbak Alma.

Setelah hari itu, mbak Alma sudah tenang seperti semula, semoga dia lebih paham dan mengerti kalau setiap individu mempunyai siklus dan hormon yang berbeda. Tetap bersyukur atas apa yang telah  diberikanNya mba, insya Alloh semua akan datang pada waktunya. **

0 komentar:

Posting Komentar

Template by:

Free Blog Templates